FAKTOR – FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENERAPAN PENCEGAHAN INFEKSI DALAM PRAKTIK KEBIDANAN BAGI MAHASISWA AKADEMI KEBIDANAN KERIS HUSADA JAKARTA SELATAN

Abstrak

Angka Kematian Ibu saat ini masih tinggi, jumlah yang ditemukan yaitu 289 per 100.000 kelahiran hidup (WHO, 2013). Berdasarkan studi pendahuluan yang dilakukan dari 10 mahasiswa Akademi Kebidanan Keris Husada pada bulan November 2014 menyimpulkan bahwa penerapan pencegahan  infeksi mahasiswa yang pengetahuannya cukup terdapat 6 orang (60 %). Metode Penelitian ini menggunakan data primer dengan menggunakan kuisioner, metode analitik dengan desain cross sectional dalam penerapan pencegahan infeksi pada mahasiswa di Akbid Keris Husada Jakarta Selatan tahun 2014. Total populasi pada penelitian berjumlah 64 orang. Analisis univariat didapatkan hasil bahwa variabel yang paling tinggi pada penerapan pencegahan infeksi yang sesuai 55 orang (86%). Berdasarkan analisis bivariat didapatkan dengan uji chi square bahwa variabel yang paling tinggi pengetahuan dengan x² hit 7,63 (ada hubungan bermakna),tingkat  pendidikan terdapat pada tingkat II dengan x² hit 8,94 (ada hubungan bermakna), motivasi dengan x² hit 7,57 (ada hubungan bermakna), prilaku positif dengan x² hit 2,04 (tak ada hubungan yang bermakna), fasilitas tidak lengkap dengan x² hit 68,16 (ada hubungan bermakna).